Kemasan tidak hanya berfungsi sebagai pelindung makanan dari kerusakan kontaminasi, tetapi juga sebagai media komunikasi dengan konsumen. Begitu banyak pilihan bahan dan desain kemasan bisa membuat siapa saja jadi bingung atau justru jadi salah memilih bahan kemasan untuk produk mereka.
Artikel ini akan membahas kriteria-kriteria penting yang perlu Anda perhatikan untuk menemukan kemasan makanan yang ideal untuk produk Anda.

Addictive Stock / Freepik
Bahan Kemasan Makanan Tidak Transfer atau Menempel di Produk
Pastikan bahan kemasan makanan yang digunakan aman untuk kontak langsung dengan produk makanan Anda. Perhatikan komposisi kimia dari produk makanan Anda dan uji kompabilitasnya dengan bahan kemasan yang akan Anda gunakan. Apakah bahan tersebut akan menempel pada produk Anda? Apakah bahan tersebut akan mengubah rasa, rupa, atau bau produk Anda meski hanya kontak sebentar?
Anda bisa memeriksa apakah produsen bahan kemasan sudah tersertifikasi oleh BPOM atau badan serupa. Anda juga bisa melihat apakah bahan tersebut bebas dari zat berbahaya seperti BPA atau logam berat yang dapat bermigrasi ke makanan.
Bahan Kemasan Makanan Tahan Terhadap Perubahan Lingkungan
Jika produk memerlukan penyimpanan dalam suhu tertentu, misalnya makanan beku, pastikan kemasan makanan dapat menahan suhu tersebut tanpa merusak produk Anda selama penyimpanan.
Kemasan juga sebaiknya memiliki lapisan barrier yang efektif untuk melindungi makanan dari kelembaban dan oksigen. Kemasan makanan yang ideal juga memiliki lapisan greaseproof yang tahan panas serta minyak untuk menjaga kualitas produk Anda.
Mampu Memaparkan Informasi Produk dengan Jelas
Kemasan makanan yang ideal sebaiknya mampu menonjolkan produk Anda di pasaran. Selain menghasilkan desain visual yang tajam, bahan yang ideal juga harus memastikan bahwa informasi produk terpampang dengan jelas.
Artinya, bahan kemasan makanan harus bisa menampilkan nama merk, informasi gizi, komposisi produk, penjelasan produk, tanggal kadaluarsa, serta informasi lainnya yang berkaitan dengan produksi. Informasi yang jelas akan membantu pelanggan menemukan bahan-bahan yang menyebabkan alergi atau bahkan kurang cocok dengan kebutuhan mereka kala itu.
Bahan Kemasan Makanan Ramah Lingkungan
Karena makanan merupakan produk sekali konsumsi, sebagian besar kemasan habis pakai akan dibuang begitu saja. Untuk itu, kemasan yang ideal sebaiknya mampu diolah menjadi sebuah produk baru, digunakan kembali, atau mudah untuk didaur ulang.
Bahan kemasan makanan idealnya tidak akan mencemari lingkungan Anda. Bahan BOPP yang diproses dengan teknik mono material, misalnya, akan terurai dengan lebih mudah ketika didaur ulang secara mekanis. Hal ini terjadi karena bahan kemasan menggunakan satu polimer sebagai bahan utamanya sehingga akan memangkas waktu penguraiannya.

yulaphotographer / Freepik
Memilih kemasan makanan yang ideal adalah investasi penting untuk kesuksesan produk Anda. Selalu lakukan riset menyeluruh, bahkan uji coba sebelum memutuskan kemasan yang paling cocok untuk produk Anda. Dengan begitu, Anda dapat menciptakan kemasan yang fungsional, menarik, dan ramah lingkungan.
Ingin mencoba kemasan makanan dengan fitur lengkap seperti kriteria di atas? Waktunya beralih ke film BOPP dan BOPET dari PT Argha Karya Prima Industry Tbk (https://arghakarya.com). Produk kemasan makanan dari Argha diproduksi dengan teknologi termutakhir sehingga aman untuk produk makanan, fleksibel, serta dapat dicetak dengan desain visual yang mencolok. Hubungi tim kami untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.
Comments