top of page
Agnes Gianni

Simak 3 Jenis Marmer yang Cocok untuk Desain Interior Kontemporer

Marmer telah lama dihargai sebagai bahan dekorasi rumah yang elegan dan abadi. Dengan pola unik dan teksturnya yang kaya, marmer dapat menambahkan sentuhan kemewahan dan kecanggihan pada ruangan mana pun. Selain indah tak lekang waktu, marmer juga dikenal dengan ketahanannya yang luar biasa dan kemampuannya untuk dikawinkan dengan jenis desain apapun.


Saat ini, marmer menjadi pilihan populer untuk desain interior kontemporer, di mana ia dapat digunakan untuk menciptakan tampilan yang modern dan bergaya. Menggunakan marmer dalam ruang pilihan Anda dapat menjadi titik fokus yang menarik, namun juga dapat menjadi elemen ruangan yang mengganggu karena coraknya yang mencolok.


Dapur dengan furnitur putih dan dinding marmer

Untuk itu, ada baiknya jika Anda memahami terlebih dahulu beberapa jenis marmer yang dapat dipadukan dengan desain interior yang modern dan bergaya. Simak 3 jenis marmer yang patut dipertimbangkan, yang sering digunakan dalam desain kontemporer dan perpaduan interior modern lainnya.


  1. Marmer Bianco Carrara: Marmer Bianco Carrara atau yang lebih dikenal dengan White Carrara adalah pilihan klasik yang selalu populer. Batu ini berasal dari Italia dan memiliki warna dasar putih dengan urat abu-abu halus. Marmer Bianco Carrara serbaguna dan dapat digunakan di berbagai aplikasi, seperti lantai, dinding, countertops, dan backsplash karena pola vein-nya yang lembut. Dibandingkan dengan tiga marmer lainnya, Bianco Carrara tersedia dalam jumlah yang besar.

  2. Marmer Calacatta: Marmer Calacatta adalah pilihan yang lebih mewah daripada Bianco Carrara. Batu yang juga berasal dari Italia ini memiliki warna putih dengan urat abu-abu yang lebih tebal dan dramatis. Calacatta sering digunakan untuk menciptakan pernyataan berani dalam desain interior.

  3. Marmer Statuario: Marmer Statuario adalah salah satu jenis marmer paling langka dan mahal. Batu ini berasal dari Italia, namun ditambang dari dataran yang lebih tinggi daripada tambang marmer Bianco Carrara dan Calacatta. Marmer ini seringkali dianggap sebagai marmer eksklusif oleh karena tampilan kontras warna abu-abu dipadukan dengan warna emas yang mencolok. Statuario sering digunakan dalam aplikasi mewah, seperti countertop dan backsplash.


Dua buah wastafel berwarna putih dengan lantai marmer

Dari antara ketiga jenis marmer yang tercantum di atas, pastikan Anda mempertimbangkan gaya keseluruhan ruang Anda dan jumlah cahaya alami di ruang untuk mendapatkan efek maksimal dari menggunakan marmer di ruang tersebut. Ukuran slab marmer juga akan mempengaruhi rasa luas atau sempitnya ruangan, misalnya ubin ukuran kecil akan membuat ruangan terasa lebih intim dibandingkan dengan ubin ukuran besar. Pertimbangkan juga untuk memberikan finishing yang pas untuk marmer Anda agar lebih tahan lama dan mudah untuk dibersihkan.

Dengan mempertimbangkan tips di atas, Anda dapat memilih jenis marmer yang tepat untuk ruang Anda dan menciptakan tampilan yang akan Anda sukai selama bertahun-tahun yang akan datang. Informasi lebih lanjut mengenai keunikan marmer Bianco Carrara, Calacatta, Statuario, serta jenis marmer impor lainnya, hubungi PT Intinusa Selareksa Tbk (www.intinusa.com).

Comentarios


bottom of page